Struktur Komputer

       Computer terbagi dalam 4 Bagian yaitu :
1.  Central Processing Unit
2.  Main Memory
3.   Systems Interconnection
4.  Input Output


    1.   Central Processing Unit (CPU)
Central Processing Unit ( CPU ), merujuk kepada perangkat keras komputer yang memahami dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Istilah lain, prosesor (pengolah data), sering digunakan untuk menyebut CPU. Adapun mikroprosesor adalah CPU yang diproduksi dalam sirkuit terpadu, seringkali dalam sebuah paket sirkuit terpadu-tunggal. Sejak pertengahan tahun 1970-an, mikroprosesor sirkuit terpadu-tunggal ini telah umum digunakan dan menjadi aspek penting dalam penerapan CPU.
CPU terdiri dari beberapa bagian yaitu :
Ø ALU
ALU melakukan semua perhitungan arithmatika atau matematika yang terjadi sesuai dengan instruksi program.
Tugas ALU adalah : Melakukan proses arithmatik dan logika  & Melakukan keputusan dari operasi logika sesuai instruksi program Operasi meliputi perbandingaan dua buah elemen logika dengan menggunakan operator logika yaitu:
          Sama dengan (=) 
          Tidak sama dengan (  ≠ )
          Kurang dari ( < )
          Kurang atau sama dengan dari ( ≤  )
          Lebih besar (>)
          Lebih besar atau sama dengan dari ( ≥ )

Ø Register
Register merupakan alat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan akses cukup tinggi, yang digunakan untuk menyimpan data dan/atau instruksi yang sedang diproses. Memori ini bersifat sementara, biasanya di gunakan untuk menyimpan data saat di olah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya. Secara analogi, register ini dapat diibaratkan sebagai ingatan di otak bila kita melakukan pengolahan data secara manual, sehingga otak dapat diibaratkan sebagai CPU, yang berisi ingatan-ingatan, satuan kendali yang mengatur seluruh kegiatan tubuh dan mempunyai tempat untuk melakukan perhitungan dan perbandingan logika.
Ø Internal CPU Interconnections
Internal CPU Interconnections adalah sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal CPU, yaitu ALU, unit kontrol dan register-register dan juga dengan bus-bus eksternal CPU yang menghubungkan dengan sistem lainnya, seperti memori utama, piranti masukan /keluaran.
Ø Control Unit
Control Unit merupakan bagian yang berfungsi sebagai pengatur dan pengendali semua peralatan yang ada pada sistem komputer.
Tugas Control Unit adalah :
1.     Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output
2.     Mengambil instruksi-instruksi dari main storage
3.     Mengambil data dari main storage kalau diperlukan oleh proses
4.     Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan arithmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja ALU
5.     Menyimpan hasil proses ke main storage
Control Unit terdiri dari beberapa bagian yaitu :
1.     Sequencing Logic
2.     Register & Decoders
3.     Control Memory

Sequencing Logic
Perangkat dengan logika pengurutan internal peta beberapa internal mendaftar ke alamat eksternal yang sama. Berbagai macam logika pengurutan internal meliputi jenis berikut:
Intel 8251A dan 2651 Signetics alternatif mendaftar eksternal yang sama antara dua modus internal register. Menulis pertama register internal dilakukan dengan menulis ke register eksternal. Menulis ini, bagaimanapun, mempunyai efek samping menyiapkan sequencing logika dalam chip sehingga selanjutnya baca / tulis operasi mengacu pada kedua register internal.
PD7201 NEC PCC telah beberapa data internal register. Untuk menulis byte ke register tertentu, dua langkah harus dilakukan. Langkah pertama adalah menulis ke nol mendaftarkan jumlah yang register ke byte berikut data akan pergi. Data tersebut kemudian ditulis ke register data tertentu. Logika yang sequencing set up secara otomatis chip sehingga byte berikutnya dikirim akan masuk ke register data nol.
9.513 AMD timer register data pointer yang menunjuk pada register data ke data byte yang akan pergi. Ketika mengirimkan data byte ke register, penunjuk akan bertambah. Nilai saat ini dari daftar penunjuk tidak dapat dibaca.
- Register & Decoders
 Register dalam arsitektur komputer, adalah sejumlah kecil memori komputer yang bekerja dengan kecepatan sangat tinggi yang digunakan untuk melakukan eksekusi terhadap program-program komputer dengan menyediakan akses yang cepat terhadap nilai-nilai yang umum digunakan.
Jenis register
Register terbagi menjadi beberapa kelas yaitu: Register data, Register alamat, Register general purpose, Register floating-point, Register konstanta (constant register) , Register vektor, Register special purpose, Register yang spesifik terhadap model mesin (machine-specific register )
- Control Memory
Control Memory lebih kedikenal sebagai  RAM (Random Access Memory) yaitu unit memori yang dapat dibaca dan/atau ditulisi. Data dalam RAM bersifat volatile (akan hilang bila power mati). RAM hanya digunakan untuk menyimpan data sementara, yaitu data yang tidak begitu penting (tidak masalah bila hilang akibat aliran daya listrik terputus). Ada dua macam RAM yaitu RAM statik dan RAM dinamik. RAM statik adalah flipflop yang terdiri dari komponen seperti resistor, transistor, dioda dan sebagainya. Setiap 1 bit informasi tersimpan hingga sel “dialamatkan” dan “ditulis-hapuskan”. Keuntungan dari RAM statik adalah akses atau jalan masuk yang bebas ke setiap tempat penyimpanan yang diinginkan, dan karena itu kecepatan masuk ke dalam memori terhitung relatif tinggi. RAM dinamik menyimpan bit informasi sebagai muatan. Sel memori elementer dibuat dari kapasistansi gerbang-substrat transistor MOS. Keuntungan RAM dinamik adalah sel-sel memori yang lebih kecil sehingga memerlukan tempat yang sempit, sehingga kapasistas RAM dinamik menjadi lebih besar dibanding RAM statik. Kerugiannya adalah bertambahnya kerumitan pada papan memori, karena diperlukannya rangkaian untuk proses penyegaran (refresh). Proses penyegaran untuk kapasitor ini dilakukan setiap 1 atau 2 mili detik.>>>

    2.   Main Memory
          Memori utama merupakan media penyimpanan dalam bentuk array yang disusun word atau byte, kapasitas daya simpannya bisa jutaan susunan. Setiap word atau byte mempunyai alamat tersendiri. Data yang disimpan pada memori utama ini bersifat volatile, artinya data yang disimpan bersifat sementara dan dipertahankan oleh sumber-sumber listrik, apabila sumber listrik dimatikan maka datanya akan hilang.Memori utama digunakan sebagai media penyimpanan data yangberkaitan dengan CPU atau perangkat I/O.

    3.   System Interconnection
             System bus atau bus sistem, dalam arsitektur komputer merujuk pada bus yang digunakan oleh sistem komputer untuk menghubungkan semua komponennya dalam menjalankan tugasnya. Sebuah bus adalah sebutan untuk jalur di mana data dapat mengalir dalam komputer. Jalur-jalur ini digunakan untuk komunikasi dan dapat dibuat antara dua elemen atau lebih. Data atau program yang tersimpan dalam memori dapat diakses dan dieksekusi oleh CPU melalui perantara sistem bus. Sebuah komputer memiliki beberapa bus, agar dapat berjalan. Banyaknya bus yang terdapat dalam sistem, tergantung dari arsitektur sistem komputer yang digunakan. Sebagai contoh, sebuah komputer PC dengan prosesor umumnya intel pentium 4 memiliki bus prosesor (Front-Side Bus), bus AGP, bus PCI, bus USB, Bus ISA  yang digunakan oleh keyboard dan mouse) dan bus-bus lainnya.

    4.   Input Output

Unit Input adalah unit luar yang digunakan untuk memasukkan data dari luar ke dalam mikroprosesor ini, contohnya data yang berasal dari keyboard atau mouse.
Unit Output biasanya digunakan untuk menampilkan data, atau dengan kata lain untuk menangkap data yang dikirimkan oleh mikroprosesor, contohnya data yang akan ditampilkan pada layar monitor atau printer.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »