Berbagi Info: July 2017

Simulasi Tahun Keselamatan Untuk Kemanusiaan

Kegiatan Launching Tahun Keselamatan Untuk Kemanusiaan berlangsung pada hari Minggu, 30 Juli 2017, bertempat di area car free day jalan veteran Batang. Bupati Batang Wihaji yang hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan,Unit Penanganan Pelayanan keselamatan secara terpadu terobosan yang sangat luar biasa dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Jangan ragu setiap kejadian laka lantas, maupun kejadian lain yang ada di wilayah Kabupaten Batang untuk langsung telepon dan lapor ke 119, karena sudah ada posko terpadu dengan dinas terkait dalam rangka melayani hal – hal yang berkenan dengan kecelakaan,” kata Wihaji. Kapolres Batang AKBP Juli Agung Pramono, S.H., S.I.K., M.Hum mengatakan, launching tahun keselamatan berawal dari keprihatinan yang begitu tingginya angka kecelakaan lalu lintas di seluruh dunia, kecelakaan lalu lintas ini menyumbang 2,4 juta korban laka lantas meninggal dunia yang menempati urutan setelah penyakit jantung dan TBC. Dalam simulasi melibatkan 11 unit dari Satuan Kepolosian Lalu lintas, BPBD, RSUD, Dinas Kesahatan, Jasa Raharja, BPJS, PMI, Dinas Perhubungan, Dinas Bina Marga dan Pekerjaan Umum serta Pemadam Kebakaran. Simulasi tersebut juga menyedot perhatian warga batang dan sekitarnya untuk menyaksikan simulasi ini.

Launching Tahun Kelematan

Kegiatan Simulasi

Jumbara & Temu Karya Sukarelawan 2017

Kegiatan Jumpa Bhakti Gembira ( JUMBARA ) dan Temu Karya Sukarelawan 2017 dilaksanakan mulai dari tanggal 22 Juli - 27 Juli 2017. Kegiatan ini mengambil tempat di Bumi Perkemahan Regaloh, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Sebanyak 3.000 peserta lebih mengikuti kegiatan ini mulai dari unsur PMR ( mula, madya, wira ) , Korps Sukarela (KSR) , Tenaga Sukarela (TSR) dan beberapa staf PMI dari 35 Kabupaten/Kota yang ada di Jawa Tengah. Jumbara dan Temu Karya Sukarelawan yang di adakan setiap 5 tahun sekali ini resmi dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Banyak kegiatan yang di laksanakan pada jumbara tahun ini, antara lain travelling kepalangmerahan, eksplore HPI , Lintas Terampil, Lokakarya dan masih banyak yang lainnya. Setiap kontingen peserta menghiasi halaman tenda dengan berbagai hiasan sesuai dengan ciri khas masing-masing daerah. Tujuan di adakan event ini yaitu sebagai ajang evaluasi & pembinaan di masing-masing kabupaten/kota di Jawa Tengah. Tidak hanya tentang lomba saja, event ini semakin meriah dengan di adakannya parade budaya. Setiap kontingen menampilkan kebudayaan masing-masing daerahnya dengan di saksikan langsung oleh Bupati Pati. Pada Hari terakhir upacara dipimpin langsung oleh Bupati Pati Haryanto, SH., MM., walaupun sepanjang upacara penutupan diguyur hujan namun antusias para peserta tidak luntur sampai berakhirnya upacara selesai.